Menjanjikan Bisnis Kuliner
General Manager (GM) Dapur Solo, Totok Susanto |
SEPUTARJATENG, SOLO
- Seperti diketahui Kota Solo menduduki rangking kedua setelah kota
Bandung sebagai kota kuliner terfavorit di Indonesia, maka tidak aneh
bila bisnis kuliner di kota Solo tumbuh pesat, sampai masuk pelosok
kampung.
Hal
tersebut diungkapkan Bono, Marketing Manager Dapur Solo, Senin
(17/1/2017) saat tampil sebagai narasumber Lingkup Ekonomi yang
mengangkat topik Strategi dan Kiat Sukses Bisnis Kuliner.
Talkshow
dipandu dosen prodi Akuntansi dan Magister Manajemen Universitas Slamet
Riyadi (Unisri) Surakarta, disiarkan on air dari studio radio Swara
Slenk, Kranggan Makam Haji, Sukoharjo.
Sementara
itu General Manager (GM) Dapur Solo, Totok Susanto, optimis bisnis
kuliner di kota Solo tahun 2017 masih sangat prospektif.
"Ini
terlihat awal tahun 2017 terlihat adanya peningkatan kunjungan wisata
ke Solo, berdampak pada kenaikkan omzet Dapur Solo," ungkapnya.
Lebih
lanjut, Bono memaparkan, saat ini Dapur Solo terus tumbuh dan
berkembang tercatat ada 7 lokasi tersebar di kota Solo, Kediri,
Tulungagung dan Jakarta. Sejak awal berdiri Dapur Solo, khusus
menyajikan masakan Jawa.
"Ada
tiga puluh menu masakan jawa yang kami sediakan dan enam jenis sambal.
Menu unggulan kami iga bakar dan tengkleng pasar Klewer," ungkap Bono.
Bagaimana agar sukses bisnis kuliner ? Tanya salah seorang pendengar Swara Slenk.
Totok
Susanto membagi strategi dan kiat diantaranya temukan ide bisnis
unggul, yang mencakup menu banyak pilihan,pelayanan ramah, menu tidak
mudah di tiru, suasana nyaman.
"Pilih karyawan unggul. Segi spiritual jadi prioritas utama selain pandai managerial. Dan jangan lupa selalu jaga silaturahmi, baik dengan pengunjung maupun investor. Kita harus tahu apa yang membuat mereka mau datang ke tempat kita," papar Totok.
Menutup acara talkshow Totok Susanto, kembali menyatakan optimis 2017 bisnis kuliner di Solo akan berkembang baik dengan dukungan pemerintah daerah dalam mengembangkan pariwisata dan investasi di kota Solo (arn).
"Pilih karyawan unggul. Segi spiritual jadi prioritas utama selain pandai managerial. Dan jangan lupa selalu jaga silaturahmi, baik dengan pengunjung maupun investor. Kita harus tahu apa yang membuat mereka mau datang ke tempat kita," papar Totok.
Menutup acara talkshow Totok Susanto, kembali menyatakan optimis 2017 bisnis kuliner di Solo akan berkembang baik dengan dukungan pemerintah daerah dalam mengembangkan pariwisata dan investasi di kota Solo (arn).
Tidak ada komentar